Dilan Vs The Power Of Emak-Emak

by - February 21, 2018

Images : www.hipwe.com
Sejak ditayangkan film Dilan di bioskop seluruh Indonesia pada 25 Januari 2018 lalu, demam Dilan pun masih berlangsung hingga kini, apalagi beberapa quotes dalam percakaan Dilan yang menjadi viral oleh pengguna sosial media. Dilan adalah sebuah film remaja dengan genre romansa cinta zaman SMU. Film ini adaptasi  dari sebuah Novel karya Piddi bercerita tentang kisah cintanya pada masa SMU tahun 1990 bersama seorang  gadis bernama Milea. Seketika itu juga film ini meraup jutaan penonton dengan latar belakang anak-anak remaja. Berbagai kemungkinan film ini begitu digemari oleh kaum remaja, dikarenakan pemeran utama adalah Iqbal Ramadhan mantan personil Coboy junior (CJR) yang walaupun kini para personil CJR memilih bersolo karier, namun Iqbal masih tetap menjadi favorit dikalangan remaja.
                Walaupun film ini bertema cinta ala anak remaja, namun film ini lebih  banyak di viralkan oleh emak-emak netizen pada akun sosial mereka.  Qoute Dilan tentang cinta yang membuat sesiapapun akan berbunga-bunga membacanya. Namun tidak bagi emak-emak. Quoete Dilan yang sangat viral adalah tentang Rindu. “JANGAN RINDU, BERAT, KAU TAK AKAN KUAT, BIAR AKU SAJA”.
                Tentulah qoute tersebut memunculkan beragam reaksi dikalangan emak-emak karena telah mencicipi asam garam kehidupan. Mereka menganggap Rindu dan jatuh cinta tidaklah seberat irama hidup yang mesti dijalani.

Seperti stutus saya beberapa waktu lalu

Dilan, yang bikin deg-degan bukan jatuh Cinta, tapi jatuh tempo”

Ada pula yang nulis begini “Dilan, kalo kata suami saya yang berat itu bukan kangen, yang berat itu kalo saya minta gendong” (Akun Yeptirani)

“Kata Dilan Rindu itu berat, jadi  biar dia saja, kalo Akuh sih rindu ada hibah lagi, bisa lolos lagi  biar biaya hidup tidak berat” (Akun Rina Indrayani)

“Kau tahu memendam rindu itu berat, Lebih berat lagi memendam ide status cantik KCS reborn” (Akun Malica Ahmad)

"Kata Dilan rindu itu berat.
Kata yang belajar buat blog, buat navigasi, pasang template, ngelihat kode html itu yang berat (Akun Dira Indira)

Dunia pernikahan sejatinya mengantarkan seseorang kepada kehidupan yang realistis dan nggak muluk-muluk. Seperti hidup tak boleh hanya bermodalkan Cinta, sebab motor butuh bensin, anak-anak butuh susu dan untuk membeli semuanya perlu uang itulah hidup yang realistis. Jadi perkara Rindu hanyalah hal kecil dalam fase kehidupan. Bagi yang memiliki tagihan setiap bulan yang bikin berat itu adalah jatuh tempo bukan jatuh cinta. Ada yang berharap terima beasisiwa agar hidup tidak terasa berat. Bagi penulis yang berat itu bukan rindu melainkan menjaga konsisten menulis dan mencari ide.Dan untuk saya saat ini yang berat itu buka rindu, akan operasi ceasar ke empat kalinya itu yang berat, sungguh berattt
Ya, semua orang khususnya emak-emak punya defenisi berat versi mereka sendiri. Perkara rindu adalah sekelumit hal kecil dalam fase kehidupan yang mesti dijalani.
Sekali lagi kukatakan, rindu tidaklah terlalu berat. yang  berat itu beban hidup yang mesti di tangngung pada zaman yang serba sulit begini.

Salam emak blogger

You May Also Like

0 komentar

Terima Kasih Atas Kunjungannya